Akhlaq Santri pada Lingkungan Hidup. Spirit Hari Santri Nasional Tahun 2024, MIN 1 Kebumen menuju Madrasah Adiwiyata

Peringatan Hari Santri Nasional ke-10 di MIN 1 Kebumen, Selasa, 22 Oktober 2024. bertepatan dengan persiapan program madrasah Adiwiyata. Madrasah di Jalan Cinta / Cincin Kota ini, kini tengah bersolek lebih serius untuk mewujudkan lingkungan belajar yang nyaman bagi para santri / peserta didiknya.

Selepas apel yang khidmat di lapangan madrasah, para peserta didik beralih memadati halaman parkir di lokasi jantung madrasah.

Lokasi parkir leter L disulap menjadi arena harlah berpayung kanopi tinggi dan sebagian berpayung rimbun pepohonan nan teduh dan asri. Nampak pula tembok parkir yang disaput dengan mural bertema kebersihan dan keindahan lingkungan.

Berbagai penampilan santri disuguhkan di tempat ini. Momen sarat makna ini menampilkan Pidato para santri yang dibawakan dengan 4 Bahasa. Ada juga tilawah, puisi, penampilan group rebana, dan persembahan lagu Islami yang membuat tema "Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan" menjadi kian bermakna.

Para da'i-da'iyah cilik dan penampil lainnya seolah menjadi bintang pentas yang berkelap kelip diantara para bintang santri lainnya.

Hj. Widyastuti, M.Pd. selalu kepala madrasah mengungkapkan, momentum hari santri tahun ini bertepatan dengan program Adiwiyata, hal ini menjadi pelecut semangat seluruh keluarga besar MIN 1 Kebumen untuk mempraktekan akhlaq santri khususnya dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan madrasah.

"Tunjukkan akhlaq santri yang baik terhadap lingkungan.", ujar Widyastuti.

Ia mengajak seluruh keluarga besar MIN 1 Kebumen termasuk orang tua/ wali, untuk bahu-membahu mewujudkan madrasah yang ramah anak, sehat, bersih, nyaman, asri, dan indah.

"Dengan demikian, kegiatan ini sekaligus mendukung MIN 1 Kebumen menuju Madrasah Adiwiyata.", jelasnya.

Berkaitan dengan tema Hari Santri secara Nasional, Widyastuti mengajak santri-santri MIN 1 Kebumen untuk melanjutkan perjuangan para ulama untuk meraih kesuksesan dan kebahagian masa depan untuk diri sendiri, orang tua, keluarga.

Sementara itu pada acara apel, Muhammad Masykur, S.Pd. I. yang bertindak selaku pembina, menjelaskan kandungan tema HSN 2024.

"Menyambung juang artinya melanjutkan perjuangan para pendahulu santri. Jika para santri dahulu sudah berjuang memerdekakan bangsa ini, maka santri sekarang tinggal berjuang mengisi kemerdekaannya", ucapnya.

Guru yang juga pengasuh salah satu pesantren di Kebumen ini menambahkan, tugas para santri saat ini adalah bagaimana agar kerukunan umat beragama di Indonesia terjaga dan keharmonisan antar sesama warga bangsa terpelihara.

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan para santri punya tugas untuk mengemas nilai-nilai universal agama agar bisa kompatibel dengan dunia yang serba digital.

Masykur menambahkan, "Melanjutkan perjuangan dan merengkuh masa depan harus dilakukan dengan upaya yang maksimal.

Kepada para santri dirinya berpesan, "Rengkuhlah masa depan dengan semangat dan ketekunan. Kuasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Teruslah berinovasi dan berkontribusi untuk meraih kegemilangan masa depan Indonesia.”, ungkapya. D

Download App Web Sekolah

Nikmati Cara Mudah dan Menyenangkan Ketika Membaca Buku, Update Informasi Sekolah Hanya Dalam Genggaman