Undang Pengkisah Muslim, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. di MIN 1 Kebumen berlangsung Meriah

Kebumen – Jumat, 29 Agustus 2025 M bertepatan dengan 6 Rabi’ul Awwal 1447 H, MIN 1 Kebumen menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan madrasah dan diikuti oleh seluruh peserta didik, guru, asatidz Madin serta tenaga kependidikan. Mengambil tema “Membumikan Sholawat, Merawat Jagat” sesuai tema peringatan Maulid dari Kementerian Agama, acara berlangsung penuh khidmat dan semarak.

Acara dibuka dengan pembacaan kitab Maulid Al-Barzanji karya Syekh Ja’far al-Barzanji oleh para asatidz bersuara emas dari Madin Ar-Rahmah MIN 1 Kebumen. Pembacaan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, serta untuk menanamkan rasa cinta kepada Rasulullah di kalangan para murid.

Sebagai pengisi acara utama, panitia menghadirkan Kak Arif Dana Putra, seorang pengkisah kawakan yang telah dikenal luas di berbagai wilayah dari Kebumen, Yogjakarta, Jakarta hingga luar Jawa. Melalui kisah kelahiran Sang Nabi yang disampaikannya dengan penuh semangat dan gaya yang menarik, Kak Arif berhasil mengajak anak-anak untuk menyelami kehidupan Nabi Muhammad SAW. khususnya di masa kelahirannya.

Dengan Blangkonnya, pria yang menjadi penasehat di Pesaudaraan Pengkisah Muslim Indonesia (PPMI) ini dari awal kehadirannya telah menyedot perhatian para murid. Dirinya datang bertepatan prosesi “Srakal” pada puncak pembacaan kitab ‘Iqdu Jawahir” yang lebih akrab disebut Barzanji di Indonesia.

Arif berkeyakinan metode penyampaian dakwah Islam melalui berkisah mampu memberikan kesan mendalam dan dapat terekam dengan baik dalam benak anak sampai betahun-tahun ke depan. Hal ini sejalan dengan harapkan madrasah agar berbagai kegiatan yang diadakan madrasah akan memberikan dampak positif yang mendalam dalam benak peserta didik hingga mereka dewasa.

Kepala MIN 1 Kebumen, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Maulid Nabi di hari Jum’at ini membawa slogan “Juara” Jumat Agamis, Resik, Apik. Ia menyampaikan peringatan ini menjadi sarana edukasi spiritual dengan membumikan sholawat dan edukasi sosial bagi murid. “Dengan memperingati Maulid, kita mengharap ridho Allah dan Syafaat Rasulullah SAW. dengan keduanya kita akan mendapatkan keselamatan hidup di dunia dan akhirat,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat respon penuh energi dari peserta didik yang terlihat antusias dan khidmat selama rangkaian acara berlangsung. Diharapkan, peringatan Maulid Nabi ini mampu menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah serta memperkuat karakter keislaman di lingkungan madrasah. D

Download App Web Sekolah

Nikmati Cara Mudah dan Menyenangkan Ketika Membaca Buku, Update Informasi Sekolah Hanya Dalam Genggaman