Kegiatan Peserta Didik MIN 1 Kebumen Setelah PAS Gasal
Kebumen – Setelah pelaksanaan Penilaian Akhir Semester Gasal, praktis kegiatan belajar mengajar klasikal di semester satu telah selesai. Meski demikian, berbagai kegiatan yang mendidik dalam rangka mengembangkan kemampuan jasmani rohani peserta didik tetap diupayakan. Mujahadah, , class meeting, jalan sehat, hingga penampilan gerak dan tari menjadi pilihan kegiatan sekaligus refreshing tersendiri bagi guru dan murid.
Jum’at pagi, (16/12) dalam kurun 1,5 jam tiba-tiba suasana madrasah yang biasanya hiruk pikuk dengan anak yang berlarian dan berceloteh jenaka mendadak sepi. Hanya beberapa gelintir orang yang nampak di madrasah dengan aktivitas masing-masing. Bukan libur, namun hampir semua warga madrasah mulai dari guru, karyawan, maupun siswa kelas 1 sampai 6 lenyap dari pandangan, meninggalkan regol madrasah untuk njajah desa milangkori ala anak MI dengan jalan sehat keliling kampung.
Norwitri, guru kelas 3D menerangkan rute perjalanan kali ini melingkar mulai dari jalan cincin kota, berbelok ke arah Desa Jemur namun segera berbelok kiri di wilayah Watubarut, belok kiri lagi ke jalan Sumelang yang panjang, menikmati view pesawahan yang seolah terkurung pegunungan di bagian utara, menikmati indahnya blumbang dengan bunga-bunga teratainya, melewati wilayah sekitar spot wisata geologi tebing sesar yang mempunyai tingkat patahan turun 1 meter, lalu melintas jalan di bawah bukit area pemakaman leluhur desa, kemudian kembali ke madrasah di jalan cincin kota No. 354. Rute sekira 2,5 km dilalui dalam 1,5 jam.
Sekembali dari jalan sehat, suasana madrasah pun kembali ramai dengan keceriaan anak. Nampaknya stok energi pada peserta didik kelas 3 belum habis. Beberapa kelompok anak dari rombongan belajar tingkat ini tiba-tiba saja sudah berganti kostum. Ada yang memakai baju hitam dari atas hingga ujung kaki dengan rumbai dan hiasan kepala keemasan, ada yang berumbai-rumbai ala penari papua, ada yang membawa kuda lumping dengan kaca mata hitam penuh gaya
Dipandu pak Indra guru olahraga sebagai operator musik dan lagu mereka menampilkan gerak dan tari dengan tingkah anak-anak yang menggemaskan. Secara bergantian kelompok demi kelompok menari dengan enerjik diiringi tepuk tangan riuh dari para penonton. Rasa percaya diri anak-anak kelas 3 ini begitu nampak saat mereka berjingkat, berputar, lelompat-lompat seirama lagu. Di hadapan teman-teman dari kelas bawah maupun atasnya para peserta didik menampilkan kebolehannya.
Nampaknya persiapan pertunjukan yang hanya beberapa hari selepas test, sudah cukup untuk menyeimbangkan gerakan-gerakan lincah berkelompok. Bagi kelas lain, penampilan ini menjadi hiburan dan pelepas lelah setelah jalan sehat keliling Desa Gemeksekti Kabupaten Kebumen. Setelah beberapa pertunjukan, mengingat waktu di hari Jum’at yang pendek, pertunjukan kelas 3 berlanjut esok harinya. Dwi