Kebumen_Pemasyarakatan informasi tentang diperolehnya penghargaan prestisius tingkat dunia bagi Kabupaten Kebumen terus dilakukan. Adalah gelar UNESCO Global Geopark (UGGp) yang merupakan gelar bergengsi dalam ilmu kebumian telah sah disandang Kebumen sejak 8 September 2024 lalu. Upaya sosialisasi tersebut terwujud dalam kegiatan literasi untuk Guru dan Peserta Didik MIN 1 Kebumen dan sekitarnya bertajuk Sebar Jurasi (Sehari Bergerak Mewujudkan Generasi Melek Literasi), Jum’at, 31 Januari 2025.
Dalam sehari tiga agenda literasi dihelat di MI yang terletak di jalan cincin kota ini. Ketiganya yakni Seminar Pemasyarakatan Literasi Geopark, Pemilihan Duta Literasi, Membaca Bersama Perpustakaan Keliling, dan Komunitas Literasi Sekolah Kabupaten Kebumen (KLSKK) Goes to School.
Nampak hadir dalam acara Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Kebumen Sigit Dwi Purnomo, Kepala Kankemenag Kebumen H. Sukarno, Kasi Penma Kemenag Kebumen, K.H. Khamid, BP Geopark Kebumen, Rizal Nur Alfian, Ketua PGRI Kebumen H. Agus Sunaryo, Community Manager Nyalanesia Akbar Bagus Wicaksono, Ketua Komunitas Literasi Kebumen Aris Margono, Direktur RNA Publishing Kebumen, Fandy Said dan segenap Kepala SD dan MI di sekitar MIN 1 Kebumen.
Kepala Disarpus Sigit Dwi Purnomo mengingatkan pentingnya literasi di lingkungan Pendidikan. “Di tingkat dasar literasi yang harus dikembangkan adalah membaca, minimal sebelum belajar mengajar ada kegiatan membaca dulu kemudian diajar guru baru menulis, kalau dimungkinkan dilanjutkan supaya bisa berbicara atau bertutur”, ujarnya.
“Kami mendorong agar perpustakaan menjadi basis peningkatan literasi, dalam satu minggu minimal anak berinteraksi dan melakukan kegiatan selama dua jam”, sambungnya. Ia menilai perpustakaan MIN 1 Kebumen dengan akreditasi A sudah baik dalam pelayanan, sarpras, maupun dalam kompetensi pustakawan.
Menyinggung tema Geopark Kebumen dirinya menilai ada tiga tugas bersama masyarakat Kebumen yang harus dilakukan yakni konservasi, edukasi, dan pengembagan ekonomi berkelanjutan. Khusus pada poin edukasi ia menjelaskan bagaimana semua masyarakat kebumen melalui anak-anak didik bisa mengerti dasar-dasar pengetahuan mengenai Geopark Kebumen.
“Tidak hanya mendunia tapi bisa bermanfaat bagi pembangunan dan pengembangan masyarakat kabupaten Kebumen”, harapnya.
Sementara itu, Kankemenag Kebumen H. Sukarno menyampaikan pentingnya kompetensi literasi membaca, menulis, dan memahami informasi, pengetahuan, ataupun kemanpuan dalam bidang tertentu untuk beradaptasi dengan zaman.
“Kami dari kementerian agama sangat mendukung gerakan literasi baik di tingkat RA, MI, MTs, maupun MA. Prinsipnya kami akan selalu mendukung, selaras dan sejalan dengan program-program terkait geopark maupun literasi”, terang Sukarno.
Widyastuti selaku Kepala MIN 1 Kebumen menuturkan, geliat literasi di madrasahnya bermula di tahun 2010 saat mengikuti lomba perpustakaan tingkat provinsi. “Meskipun baru mencapai juara harapan 3, berawal dari situ gerakan literasi di MIN 1 Kebumen kami kembangkan”, ucapnya.
“Kami tidak ingin kesempatan emas yang dimiliki anak-anak kami berkembang kearah literasi negatif, kami ingin kembangkan literasi MIN 1 kearah yang lebih baik, kami siapkan juga laboratorium komputer agar anak bisa mengakses literasi digital”, tuturnya.
Ia menambahkan, dengan semangat tersebut pada tahun 2021 perpustakaan MIN 1 Kebumen akhirnya meraih peringkat akreditasi A. Tak berhenti di situ, tahun 2024 di bidang literasi lingkungan Madrasah Ibtidaiyah yang ia pimpin meraih penghargaan sebagai madrasah ramah anak dan madrasah adiwiyata.
Selepas seremonial pembukaan, aneka kegiatan literasi berlangsung di empat titik madrasah yang lokasinya mirip kantung semar (kecil di bagian depan namun membesar di bagian belakang). Di Aula dilangsungkan seminar Gerakan Pemasyarakatan Literasi Geopark dengan narasumber BP. Geopark Kebumen, Rizal Nur Alfian, Akademisi Literasi Kebumen, Syarif Hidayat, Community Manager Nyalanesia Akbar Bagus Wicaksono. Seminar berlagsung interaktif dengan peserta para kepala sekolah di sekitar MIN 1 Kebumen dan peserta didik kelas 6 MiN 1.
Bersamaan dengan hal tersebut, di halaman upacara peserta didik kelas 3 asyik mengerubungi mobil perpustakaan keliling memilih buku-buku yang hendak mereka baca. Kelas 4 dan 5 bermain aneka games literasi di halaman tengah. Tak mau ketinggalan, dihalaman belakang peserta didik kelas 1 dan 2 juga menikmati kegiatan Read Aloud bersama Komunitas Literasi Kebumen. Di salah satu ruang kelas berlangsung pula presentasi dari peserta didik calon duta-duta literasi. Secara keseluruhan kegiatan literasi MIN 1 Kebumen berjalan seru dan meriah. D
